Profil Sekolah

SMP Ma’arif - 3 Ponorogo sebagai Sekolah Islam Terpadu yang terakreditasi B sebagaimana keputusan Ketua Badan Akreditasi Propinsi Jawa Timur terus berupaya menjadi lembaga pendidikan terbaik yang mampu mengemban amanah untuk meningkatkan kompetensi anak bangsa yang kompetitif.

Sebagai sebuah lembaga pendidikan islam di bawah Departermen Pendidikan dan Kebudayaan serta Lembaga Pendidikan Ma’arif, Sekolah Menengah Pertama Ma’arif-3 Ponorogo mendapat mandat :

1. Mengemban amanah sebagai sekolah umum yang bercirikan khas Islam.
2. Mengemban amanah sebagai Sekolah Islam Terpadu
3. Mengemban amanah sebagai sekolah yang mengembangkan kemampuan akademik, nonakademik, dan akhlak karimah

Dalam melaksanakan kegiatannya, Sekolah Menengah Pertama Ma’arif-3 Ponorogo wajib menjunjung tinggi dan mengamalkan nilai-nilai sebagai berikut :

1. Keimanan dan Ketaqwaan
2. Kebenaran
3. Kebaikan
4. Kecerdasan
5. 5. Kebersamaan

Terwujudnya Sekolah Islam Terpadu sebagai pusat keunggulan dan rujukan dalam kualitas akademik dan nonakademik serta akhlaq karimah.

1. Membangun budaya sekolah yang membelajarkan dan mendorong semangat keunggulan.
2. Mengembangkan SDM sekolah yang kompeten
3. Menyelenggarakan pendidikan yang menghasilkan lulusan berkualitas akademik dan nonakademik serta berakhlaq karimah.
4. Mengembangkan sistem dan manajemen sekolah yang berbasis penjaminan mutu.
5. Menciptakan dan memelihara lingkungan yang sehat, kondusif, dan harmonis.
6. Meningkatkan peran serta stakeholder dalam pegembangan sekolah.
7. Mewujudkan sekolah yang memenuhi standar nasional pendidikan.
8. Mewujudkan sekolah yang berorientasi pada standar Internasional.

1. Terwujud lulusan berkualitas akademik dan nonakademik serta berakhlaq karimah.
2. Terbangun budaya sekolah yang membelajarkan dalam satu visi
3. Terwujudnya SDM sekolah yang memiliki kompetensi utuh
4. Terlaksana tatakelola sekolah yang berbasis sistem penjaminan mutu
5. Tercipta dan terpelihara lingkungan sekolah yang sehat, kondusif, dan harmonis.
6. Terbentuk Stakeholder yang mempunyai rasa memiliki sekolah
7. Tercapainya standar nasional pendidikan
8. Terwujudnya sekolah yang berorientasi pada standar internasional.

1. Penerapan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dalam pengembangan IPTEK dan IMTAQ peserta didik. (Perpaduan antara Kurikulum Pendidikan Nasional dan Kurikulum Pondok Pesantren)
2. Mengembangkan Program Kelas SBN (Sekolah Bertaraf Nasional)
3. Membangun SOFT SKILL dalam bentuk pengembangan nilai-nilai spiritual dan ketrampilan yang didasarkan pada tata nilai “ATTITUDE”
4. Penerapan Sistem 4 Bahasa (Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Bahasa Jawa, dan Bahasa Indonesia) dalam percakapan sehari-hari yang dibina langsung oleh guru yang berpengalaman dan juga di setiap tahunnya dibina langsung oleh tenaga pendidik dari BEC Pare Kediri Jawa Timur.

Keunggulan Proses Pembelajaran

1. Penerapan strategi pembelajaran yang kreatif dab inovatif, efektif, dan menyenangkan dengan pola indoor dan outdoor didukung dengan lingkungan yang asri, sejuk, nyaman, dan aman.
2. Intensive class bagi kelas yang membutuhkan peningkatan kompetensi

Untuk membangun Soft Skill peserta didik melalui berbagai bentuk kegiatan :

1. Pramuka
2. Kesenian
3. English Club
4. Olah Raga
5. Qira’atul Qur’an
6. Pelatihan Percakapan ( Bahasa Arab, Bahasa Inggris, dan Bahasa Jawa Krama )
7. Design Grafis
8. Reparasi Komputer
9. Pelatihan Elektro
10. Muhadharah

1. Gedung Milik Sendiri
2. Computer Laboratory
3. Science Laboratory
4. Internet Laboratory
5. Comprehenship Library
6. Multimedia Class